
Dalam amanatnya, Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi membacakan sambutan Pj. Gubenur NTB menyampaikan bahwa apel ini bertujuan memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana, sekaligus memastikan kesiapan personel dan peralatan pendukung dalam menghadapi segala kemungkinan.
“Kesiapsiagaan kita dalam menghadapi bencana menjadi hal yang sangat penting. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh komponen Masyarakat, baik pemerintah swasta, maupun komunitas untuk berkolaborasi dalam mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam menghadapi potensi bencana di wilayah kita” jelas Sekda
Miq Gite juga menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi atas terselenggarakannya Apel Siaga kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDBD) Provinsi NTB dan pihak-pihak terkait lainnya.
Dijelaskan Sekda, momentum Apel Siaga ini, menjadi sangat penting bagai bentuk komitmen bersama dalam mewujudkan kesiapsiagaan yang optimal untuk melindungi masyarakat NTB dari dampak bencana
Sekda menegaskan beberapa point penting yang ditekankan pada Apel Siaga ini antara lain ; penguatan system peringatan dini, peningkatan sumber daya manusia, Koordinasi dan kolaborasi multi pihak, pemanfaatan teknologi informasi untuk penyebaran informasi bencana dan koordinasi antar pihak.
Dalam upaya penanggulangan bencana lanjut Miq Gite, Masyarakat harus menjadi subjek, bukan hanya objek karena penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab bersama
“Bencana alam tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi, namun yang pasti harus siap menghadapinya dengan perisapan yang matang, koordinasi yang solid, serta semangat gotong-royong untuk mengurangi dampak bencana yang terjadi dan mempercepat proses pemulihan’’ pungkasnya.